TRIBRATANEWS, Selasa tanggal 31 Oktober 2017 sekitar jam 09.30 wita
bertempat di rumah milik dari dr Chandra di kelurahan Sarongsong II jln
SBY telah ditemukan seorang lelaki Mayky Tintingon, umur 54 tahun, agama
Kristen, pekerjaan tiada, alamat Bumi Nyiur, korban ditemukan dalam
keadaan jongkok dipintu kamar dan terikat dengan tali nilon di leher dan
sudah dalam keadaan meninggal,
Adapun kronologisnya, Menurut keterangan dari Joula Sakul, umur 52
tahun, pekerjaan tukang cuci, alamat kelurahan sukur/jln SBY menerangkan
bahwa saksi dengan korban adalah tinggal sama2 (namun belum menikah)
dan sekitar jam 07.00 wita saksi meninggalkan korban dirumah dan saksi
pergi kerja cuci pakean di taas, kemudian sekitar jam 09.30 wita ci Lisa
menelpon saya dan memberitahukan bahwa Mayky Tintingon gantung diri dan
meninggal dan saat itu juga saya pulang dari kerja dan melihat korban
gantung diri di pintu
Keterangan dari Novi Lolowang, umur 25 thn, pekerjaan tukang, agama
kristen protestan, alamat Kayu uwi minahasa/jln sby samping SPBU
menerangkan pada saat sedang bekerja saksi melihat korban berdiri di
place/depan rumah sekitar jam 08.00 wita dan melihat korban sedang
memotong tali nilon dan kemudian korban masuk rumah dan sekitar jam
09.00 wita saksi masuk rumah untuk buang air kecil dan hendak mau
kembali ke tempat kerja melihat korban dalam keadaan jongkok dipintu
kamar dan leher terikat dengan tali nilon, kemudian saya beritahukan
kepada teman saya,
Kapolsek Airmadidi, AKP. EDI SUSANTO, S.sos bersama anggota, mendatangi TKP Dengan melakukan pulbaket olah TKP.
Dari hasil olah TKP dan interogasi saksi - Saksi, diperkirakan Korban
nekad melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri bahwa korban telah
mengalami sakit komplikasi ( Ginjal, maag, darah tinggi)
Kapolsek Airmadidi, AKP. EDI SUSANTO, S.Sos menerangkan, korban
melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri disebabkan strees akibat
sakit penyakit yang dialami dan tidak sembuh-sembuh.